286 Atlet Ramaikan Kejurprov Renang di Kukar

Alimuddin, Ketua Harian PRSI Kaltim (paling kanan) saat memimpin rapat teknis Kejurprov PSRI di ruang pertemuan Kolam Renang Putri Junjung Buyah, Jumat (10/06/2022).

Alimuddin, Ketua Harian PRSI Kaltim (paling kanan) saat memimpin rapat teknis Kejurprov PSRI di ruang pertemuan Kolam Renang Putri Junjung Buyah, Jumat (10/06/2022).

ADVETORIAL DISPORA KUKAR – Sebanyak 286 atlet dari delapan kabupaten kota se-Kalimantan Timur (Kaltim) turut meramaikan Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) Cabang Olahraga (Cabor) Renang di Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar). Hal tersebut diungkapkan Alimuddin, Ketua Harian Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Provinsi Kaltim yang juga menjadi Ketua Panitia Kejurprov, melalui Joni AB, Jumat petang (10/06/2022).

PRSI Berau mengirimkan sebanyak 7 atlet dan terdaftar mengikuti 16 nomor  dari 180 nomor yang diperlombakan. PRSI Bontang mengirimkan 24 atlet dan mengikuti 80 nomor yang diperlombakan. PRSI Kutai Timur (Kutim) mengirim 11 atlet dan mendaftarkan 52 nomor. PRSI Paser mengirimkan 12 atlet dan mendaftarkan 129 nomor. Penajam Swimming Club Penajam Pasir Utara (PPU)  mengirimkan 18 atlet dan mendaftarkan 84 nomor.

PRSI Samarinda, ada 26 atlet dengan 149 nomor. PRSI Kukar yang menaungi tiga klub, mengikutsertakan 40 atlet dan mendaftarkan 211 nomor. Sedangkan dari Balikpapan, sebanyak 148 atlet renang yang dilibatkan dan terdaftar pada 989 nomor yang diperlombakan. Sementara yang absen, tidak mengirimkan kontingen pada Kejurprov renang ini adalah Kutai Barat (Kubar) dan Mahakam Ulu (Mahulu).

Kepada Beritaborneo.com, Alimuddin, usai memimpin rapat teknis (technical meeting), mengungkapkan, persiapan teknis berjalan lancar, meskipun sempat terjadi perdebatan cukup alot tentang aturan perlombaaan. “Tapi kita kembali ke ketentuan Fina (Fédération Internationale de Natation, Federasi Renang Internasional, red). Jadi tidak ada masalah. Memang dalam beberapa kali event terjadi perdebatan, tetapi bisa diselesaikan,” ujar Alimuddin, di Kolam Renang Putri Junjung Buyah, Jumat sore.

Lalu ada penerapan aturan baru pada saat strat up gaya bebas. “Kita persiapkan sekaligus mendidik atlet agar pada saat lomba di luar daerah sudah standar. Mengubah mindset dan perilaku agar kembali ke aturan yang berlaku. Sehingga pada saat berlomba dimana pun, atlet kita siap,” ungkap Alimuddin.

Hasil Kejurprov ini, lanjut dia, akan diambil untuk dididik secara khusus untuk tahun 2024 di Aceh dan Sumatera Utara. Dalam waktu dekat, juga akan menyelenggarakan Bupati Cup dan Porprov, yang juga dapat dijadikan sebagai ajang seleksi perlombaan tingkat nasional. “Para juara nanti akan diikutkan pada Festival Aquatik Indonesia,” ujar Alimuddin.

Untuk tuan rumah Kejurprov, pihak PRSI Kaltim mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar, khususnya Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan PRSI Kukar. “Terima kasih kepada teman-teman di Kutai Kartanegara. Sudah kita rencanakan lama, tapi baru bisa terwujud,” pungkas Alimuddin. []

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *