Event Nasional Jadi Etalase Pembangunan Kaltim
SAMARINDA — Dua agenda nasional yang akan digelar di Kalimantan Timur (Kaltim) tahun ini tidak hanya menjadi panggung promosi kerajinan daerah, tetapi juga menjadi wahana pemberdayaan perempuan melalui sinergi organisasi masyarakat dan pemerintah daerah.
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) bersama jajaran organisasi perempuan dan pelaku ekonomi kreatif terus mematangkan persiapan penyelenggaraan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-45 Dewan Kerajinan Nasional (Dekranas) dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Tahun 2025.
Persiapan itu dibahas secara intensif dalam rapat lanjutan di Ruang Very Important Person (VIP) Rumah Jabatan Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Sabtu (03/05/2025). Rapat dipimpin oleh Ketua Dekranas Daerah Kaltim sekaligus Ketua Tim Penggerak PKK Kaltim, Sarifah Suraidah atau yang akrab disapa Bunda Harum.
Turut hadir Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (DP2KUKM) Kaltim Heni Purwaningsih serta Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kaltim Fitriansyah.
Dalam arahannya, Bunda Harum menekankan pentingnya menjadikan dua acara ini sebagai momentum kolaborasi lintas sektor. Ia menyebut sinergi seluruh elemen, mulai pemerintah daerah hingga komunitas perempuan, menjadi kunci sukses acara berskala nasional tersebut.
“Karena ini acara nasional, tentu harus membawa nama baik Provinsi Kalimantan Timur. Kita harus saling mendukung dan memberikan yang terbaik,” tegasnya.
Bunda Harum mengusulkan agar HKG PKK di Samarinda tidak hanya menampilkan kegiatan seremonial, tetapi juga menyentuh kebutuhan nyata masyarakat melalui layanan sosial gratis. Layanan tersebut mencakup donor darah, pemeriksaan mata, pengurusan Surat Izin Mengemudi dan Kartu Tanda Penduduk gratis, serta layanan ultrasonografi (USG) bagi ibu hamil.
“Kita ingin acara ini spektakuler dan membekas di hati para tamu undangan yang datang dari 38 provinsi,” ujar Bunda Harum.
Sementara itu, Kepala DP2KUKM Kaltim Heni Purwaningsih menerangkan bahwa HUT Dekranas akan digelar pada 8–11 Juli 2025, dengan puncak acara pada 9 Juli di Balikpapan Sport and Convention Center (DOM Balikpapan). Di sana, seluruh Ketua Dekranasda provinsi dan kabupaten/kota se-Indonesia akan hadir dalam jamuan makan malam sekaligus seremoni peringatan.
“Konsep kegiatan akan mencakup pameran kuliner dan kerajinan khas Kaltim, gelar budaya, peragaan busana, serta pertunjukan seni tari yang mengangkat sejarah Kalimantan Timur,” jelas Heni Purwaningsih.
Heni menambahkan, perayaan ini juga menjadi ruang promosi produk UMKM dan kriya lokal, sekaligus upaya menggairahkan perekonomian masyarakat. Pemprov Kaltim mendorong perajin, komunitas seni, dan usaha mikro untuk mengambil bagian aktif dalam rangkaian kegiatan.
Selain di Balikpapan, peserta kegiatan akan mengikuti kunjungan ke kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) dan pameran promosi wilayah yang difasilitasi Dekranasda Penajam Paser Utara.
Kepala BRIDA Kaltim Fitriansyah menegaskan, acara ini menjadi bukti kesiapan Kalimantan Timur menyongsong transformasi ekonomi kreatif sekaligus etalase keberhasilan pembangunan daerah.
Pemprov Kaltim berharap keterlibatan aktif organisasi wanita, UMKM, pemerintah, dan masyarakat mampu membangun citra positif Kaltim yang lebih inklusif dan sejahtera.
Penulis: Nur Quratul Nabila | Penyunting: Enggal Triya Amukti | ADV Diskominfo Kaltim
