Stadion Palaran Disiapkan Jadi Sentra Kegiatan Sepatu Roda Kaltim

ADVERTORIAL – Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) mulai menggarap peluang besar dalam pengembangan olahraga sepatu roda. Rencana pembangunan lintasan sepatu roda di kawasan Stadion Utama Palaran tak hanya dipandang sebagai proyek infrastruktur, tetapi juga langkah strategis untuk mencetak atlet berprestasi dan mendongkrak potensi olahraga lokal menuju panggung nasional dan internasional.

Kepala Seksi Pengelola Stadion Utama Palaran Dispora Kaltim, Yudi Haryanto, menegaskan bahwa proyek ini bertujuan untuk menyediakan fasilitas olahraga yang representatif. “Kita ingin membuat lintasan sepatu roda,” ujarnya saat ditemui di Kadrie Oening Tower, Samarinda, Selasa (08/07/2025) sore.

Lebih dari sekadar tempat latihan, lintasan ini dirancang untuk memenuhi standar profesional yang bisa digunakan dalam ajang kompetisi berskala besar. “Nah, ini saya rasa juga nantinya lintasan sepatu roda itu nantinya akan berstandar nasional, bahkan internasional,” ucapnya dengan penuh keyakinan.

Pembangunan lintasan tersebut mengadopsi pendekatan berbasis studi komparatif. Kabupaten Paser, salah satu daerah di Kalimantan Timur, telah lebih dulu membangun fasilitas serupa dan menjadi contoh nyata yang mendorong inisiatif ini. “Dan ini kita sudah ada contoh punya Paser,” ujar Yudi.

Keberhasilan Paser dalam menyediakan lintasan olahraga itu menjadi motivasi bagi Dispora Kaltim untuk segera merealisasikan rencana serupa. “Kalau tidak salah, saat ini Paser sudah membangun sarana olahraga itu,” katanya.

Guna menjamin mutu dan kesesuaian teknis, Dispora Kaltim akan bekerja sama dengan konsultan yang sebelumnya juga terlibat dalam pembangunan lintasan di Paser. “Jadi kita akan bekerja sama dengan konsultannya,” ungkap Yudi.

Dalam jangka panjang, fasilitas ini diharapkan tidak hanya dimanfaatkan oleh para atlet binaan, tetapi juga komunitas pecinta sepatu roda dan penyelenggara kegiatan olahraga. “Supaya bisa itu dimanfaatkan,” kata Yudi.

Ia menilai kawasan Stadion Utama Palaran memiliki posisi strategis sebagai pusat kegiatan olahraga terpadu. Potensi ini akan diperkuat dengan kehadiran lintasan yang bisa menampung berbagai jenis acara dan kompetisi. “Agar tidak menutup kemungkinan di kawasan Stadion Utama itu bisa digunakan untuk event tersebut yang berkaitan dengan sepatu roda,” jelasnya.

Dengan semakin meluasnya minat generasi muda terhadap sepatu roda, fasilitas ini menjadi angin segar bagi pengembangan atlet lokal. Tak hanya memberikan ruang latihan yang layak, pembangunan lintasan juga diperkirakan akan menarik minat penyelenggara kejuaraan tingkat regional maupun nasional ke Kalimantan Timur.

Pemprov Kaltim berharap pembangunan lintasan sepatu roda di Palaran bisa menjadi titik tolak kebangkitan olahraga ini di Bumi Etam. Langkah ini sekaligus membuka peluang lebih besar bagi anak-anak muda daerah untuk meraih prestasi dan bersaing di kancah yang lebih luas, dari tingkat provinsi hingga dunia internasional.[]

Penulis: Putri Aulia Maharani | Penyunting: Aulia Setyaningrum