Langkah Nyata DPRD Kaltim Wujudkan Keberagaman Harmonis

ADVERTORIAL — Upaya memperkuat jalinan harmoni antarumat beragama di Kalimantan Timur terus menjadi perhatian para pemangku kebijakan. Hal ini tercermin dalam kunjungan Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur, Ekti Imanuel, ke Keuskupan Agung Samarinda, Rabu (23/7/2025). Kunjungan tersebut merupakan langkah konkret dari unsur legislatif dalam mempererat hubungan lintas lembaga sekaligus memperkuat kohesi sosial di Bumi Etam.

Dalam suasana kunjungan yang berlangsung hangat, Ekti Imanuel disambut langsung oleh Uskup Agung Samarinda, Mgr Yustinus Tarmono Harjosusanto. Kedua tokoh berdialog membahas berbagai isu strategis, antara lain tentang toleransi, inklusivitas, serta peran penting institusi keagamaan dalam mendukung kebijakan daerah yang mengedepankan persatuan dan kesatuan. “Silaturahmi ini bukan sekadar kunjungan formal, tapi bagian dari upaya membangun kepercayaan dan kolaborasi lintas iman,” kata Ekti dalam pertemuan tersebut.

Ekti menilai, keberagaman yang telah lama menjadi identitas masyarakat Kalimantan Timur seharusnya menjadi sumber kekuatan, bukan pemicu perpecahan. Ia pun menekankan pentingnya komunikasi terbuka antara lembaga legislatif dan institusi keagamaan agar sinergi yang dibangun dapat mendukung pembangunan daerah secara adil dan merata.

Ia juga menegaskan bahwa komitmen DPRD Kaltim terhadap nilai-nilai toleransi bukan hanya sebatas slogan atau jargon politik. Nilai tersebut, katanya, harus terimplementasi dalam berbagai kebijakan publik dan langkah nyata di lapangan. “Semua elemen harus terlibat dalam menjaga harmoni. Kami di DPRD akan memastikan bahwa toleransi tidak hanya jadi wacana, tapi juga hadir dalam regulasi dan tindakan nyata,” tegasnya.

Pertemuan ini juga menjadi cerminan semangat kolaboratif yang sangat dibutuhkan di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks. Kaltim sebagai wilayah yang terus berkembang, membutuhkan stabilitas sosial yang kuat agar proses pembangunan berjalan tanpa hambatan.

Dalam kesempatan yang sama, Uskup Agung Yustinus Tarmono menyampaikan apresiasinya atas kunjungan tersebut. Ia menilai bahwa komunikasi antara pemerintah dan tokoh agama menjadi kunci penting dalam menjaga ketenangan dan kesejukan sosial di masyarakat.

Selain mempererat hubungan kelembagaan, pertemuan ini juga diharapkan membuka ruang kerja sama lanjutan yang lebih terstruktur, khususnya dalam menyuarakan nilai-nilai perdamaian, saling menghargai, dan keberagaman.

Penegasan tersebut menjadi bagian dari komitmen DPRD Kaltim untuk terus menciptakan ruang komunikasi yang setara dan inklusif, tidak hanya dengan umat mayoritas, tetapi juga dengan seluruh kelompok masyarakat tanpa terkecuali. “Ke depan, DPRD akan terus membuka ruang komunikasi dengan seluruh tokoh agama dan elemen masyarakat demi mewujudkan Kalimantan Timur yang damai, bersatu, dan berkeadilan bagi semua,” tutup Ekti.

Langkah DPRD Kaltim ini menjadi contoh bahwa pembangunan daerah tidak semata-mata bertumpu pada infrastruktur fisik, melainkan juga pada penguatan nilai-nilai sosial dan spiritual yang mampu merajut keberagaman dalam harmoni. []

Penulis: Selamet | Penyunting: Aulia Setyaningrum

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *