MTQ VII Loa Kulu Usai, Desa Jongkang Jadi Tuan Rumah Berikutnya

ADVERTORIAL – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-VII tingkat Kecamatan Loa Kulu resmi berakhir dengan penutupan yang berlangsung khidmat di Lapangan Sepak Bola Kecamatan Loa Kulu, Jumat (04/07/2025) malam. Acara penutupan ditandai dengan penekanan tombol sirine oleh Asisten III Bidang Administrasi dan Umum Sekretariat Daerah Kutai Kartanegara (Kukar), Dafip Haryanto.

Penutupan MTQ kali ini diawali dengan penyerahan bantuan Berkah Muharram Berbagi kepada anak-anak duafa yang dilakukan secara simbolis oleh Asisten III Pemkab Kukar, Camat Loa Kulu H. Adriansyah, serta Kepala Desa Loa Kulu Kota, Mohamad Rizali.

Dalam kesempatan tersebut, Dafip Haryanto membacakan sambutan Bupati Kukar, dr. Aulia Rahman Basri, yang memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. Menurutnya, keberhasilan penyelenggaraan MTQ VII di Loa Kulu tidak lepas dari dukungan masyarakat, panitia, peserta, serta seluruh perangkat organisasi yang bekerja dengan penuh dedikasi.

“Hal ini tentunya sangat membahagiakan saya dan kita semua, saya yakin dan percaya pekerjaan seberat apapun apabila dikerjakan secara bersama-sama pasti hasilnya akan maksimal, Betulungan Etam Bisa,” ungkap Bupati dalam sambutannya.

Lebih jauh, ia menegaskan bahwa setiap peserta MTQ adalah juara di hadapan Allah SWT. “Semua peserta adalah pejuang-pejuang Al-Quran yang bukan hanya cinta membaca Al-Quran dengan tartil, mahroj, dan tajwid yang benar, tetapi juga berusaha memahami isi kandungan Al-Quran untuk diamalkan dalam kehidupan sehari-hari,” tuturnya.

Bupati juga memberi pesan khusus kepada para juara agar mempersiapkan diri menghadapi pembinaan intensif oleh LPTQ Kecamatan Loa Kulu, sebagai langkah menuju ajang MTQ ke-46 tingkat Kabupaten Kukar yang akan digelar di Tenggarong tahun ini.

Acara ditutup dengan penyerahan piala bergilir kepada Desa Loa Kulu Kota yang berhasil keluar sebagai juara umum. Adapun Desa Jongkang ditetapkan sebagai tuan rumah MTQ ke-VIII tahun 2026 mendatang.

Penutupan MTQ VII Loa Kulu tidak hanya meninggalkan kesan kebersamaan, tetapi juga menegaskan semangat masyarakat dalam membumikan Al-Quran melalui ajang syiar yang penuh makna. []

Penulis: Selamet | Penyunting: Aulia Setyaningrum

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *