Gubernur Rudy Mas’ud Sematkan Satyalancana kepada ASN
ADVERTORIAL – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Timur (Kaltim) menganugerahkan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya Tahun 2025 kepada ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah mengabdikan diri selama 10, 20, hingga 30 tahun. Prosesi penyematan penghargaan dilaksanakan di Kantor Gubernur Kaltim, Kamis (27/11/2025), dan dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud.
Penganugerahan Satyalancana Karya Satya merupakan bentuk apresiasi negara kepada ASN atas dedikasi serta loyalitas dalam menjalankan tugas pelayanan publik. Rudy menyampaikan bahwa penghargaan ini bukan sekadar tanda simbolis, melainkan stimulan agar ASN terus meningkatkan kinerja, kedisiplinan, serta kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Penghargaan ini diberikan negara agar ASN lebih adaptif, disiplin, kontributif, dan yang paling utama melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” ujarnya seusai acara.
Pada kegiatan tersebut, sebanyak 322 ASN menerima penghargaan, di antaranya 166 orang mengikuti prosesi secara daring dan 156 hadir langsung di lokasi. Rudy menegaskan bahwa Satyalancana diberikan sebagai bentuk penghargaan atas integritas dan pengabdian ASN yang telah menunjukkan komitmen terbaiknya selama bertugas.
“Ini adalah apresiasi bagi ASN yang jujur dan berkomitmen penuh dalam pengabdian. Kami berharap mereka terus meningkatkan kompetensi dan kualitas pelayanan,” katanya.
Selain itu, Rudy menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui pendidikan lanjutan. Ia mendorong ASN untuk tidak berhenti belajar dan memanfaatkan program pemerintah yang mendukung pengembangan kompetensi.
“Saya berpesan agar ASN terus meningkatkan sumber daya manusianya. Yang sudah S1 bisa lanjut ke S2, yang sudah S2 bisa ke S3. Pemerintah Provinsi Kaltim akan memberikan rekomendasi agar mereka bisa sekolah dengan program gratis yang disiapkan,” jelasnya.
Menurut Rudy, ASN merupakan ujung tombak pemerintahan dan penyelenggara pelayanan publik yang berperan penting dalam menentukan kualitas birokrasi. Dengan peningkatan kompetensi, diharapkan pelayanan kepada masyarakat dapat semakin optimal dan berorientasi pada kebutuhan publik.
“ASN harus produktif dan efektif. Pendidikan lanjutan adalah cara terbaik untuk meningkatkan kapabilitas mereka,” tegasnya.
Rudy berharap penghargaan Satyalancana Karya Satya dapat menjadi motivasi bagi para ASN untuk terus berprestasi, berinovasi, serta memberikan kontribusi nyata terhadap pembangunan daerah.
“Satyalancana Karya Satya adalah bentuk penghargaan negara atas pengabdian ASN. Kami ingin mereka tidak hanya disiplin, tetapi juga terus belajar dan melayani masyarakat dengan sepenuh hati,” pungkasnya.
Melalui penganugerahan ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menegaskan komitmennya dalam membangun birokrasi yang profesional, modern, berintegritas, serta berorientasi pada pelayanan publik yang transparan dan akuntabel. Pemerintah optimistis peningkatan kualitas SDM ASN akan mendukung percepatan pembangunan dan pencapaian target pembangunan daerah secara lebih efektif. []
Penulis: Rifky Irlika Akbar | Penyunting: Aulia Setyaningrum
