Jaringan Pipa PDAM Diremajakan
TANA TIDUNG – Untuk memenuhi kebutuhan sarana air bersih sampai ke sejumlah desa terpencil, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tana Tidung melalui Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sedang meremajakan pipa dan memasang jaringan hingga Desa Sebawang, Gunawan dan sampai ke desa di Kecamatan Sesayap Ilir.
Plt Kepala PDAM Tana Tidung, Said Agil mengatakan, untuk saat ini pelayanan Perusahaan Daerah Air Minum hanya sampai di Kecamatan Sesayap, meski untuk proses peremajaan pipa dan pemasangan jaringan sedang dilakukan hingga Kecamatan Sesayap Ilir.
Ia menjelaskan, sejumlah desa di Kecamatan Sesayap yang sudah menikmati layanan air bersih yakni Desa Tideng Pale, Tideng Pale Timur, Sedulun, Limbu Sedulun dan Desa Sebidai yang sebelumnya sudah dilakukan penggantian pipa yang bocor dan tidak layak pakai bekas aset dari Bulungan sekitar enam Kilometer. Begitu juga dengan penggantian pipa baru, karena ada pipa yang terkena garukan alat berat (ekskavator) dan penggantian water meter.
“Sudah diganti, dan beberapa desa di Kecamatan Sesayap ini sudah mulai beroperasi pada awal April 2014 ini. Kecepatan airnya 20 liter per detik, sedangkan desa lainnya masih berproses,” tambahnya.
Warga atau pelanggan di beberapa desa Kecamatan Sesayap ini sudah menerima nota penagihan setiap bulannya. Pihak Perusahaan Daerah Air Minum memberi tenggat waktu pembayaran pada tanggal 10 setiap bulannya, dan akan mengenakan denda pembayaran jika terlambat. Berdasarkan data beberapa desa ini, sekitar 400 pelanggan sudah menikmati layanan air bersih ini dengan baik.
Sampai saat ini, harga air per kubik hanya Rp1.850, dan pihak Perusahaan Daerah Air Minum belum berniat menaikkan tarif, karena masih mengutamakan kebutuhan masyarakat terlebih dahulu.
“Kita mengutamakan pelayanan terlebih dahulu sebelum menaikkan tarif air. Jika pelanggan sudah puas, ada kemungkinan akan kita pikirkan untuk menaikkan tarifnya. Kebutuhan air bersih hingga pelosok desa akan terealisasi, jika Perusahaan Listrik Negara (PLN) juga siap melayani listrik hingga setiap desa tersebut,” imbuhnya. [] RedHP/Kokal