Incar Sertifikat IDBF

20131102smd05_Lomba_Perahu_Naga_Festival_Mahakam_NEVRIANTO_HARDI_PRASETYO_01-1Festival Perahu Naga Internasional bertajuk Mahakam International Dragon Boat yang digelar 19-21 Juni 2014, bertepatan dengan pesta adat seni dan budaya Erau di Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar), persiapannya sudah mencapai 75 persen. “Berbagai persiapan sudah kami lakukan, baik teknis lomba maupun hal pendukung event lain.

Kesiapannya sudah 75 persen,” ujar Kepala Bidang Olahraga Junaidi, didampingi Kasi Bina Prestasi Dinas Pemuda dan Olahraga Kukar Tohari, ditemui Rabu (4/6). Dikatakan, dalam persiapan teknis, pihaknya bersama Persatuan Olahraga Dayung Indonesia (Podsi) Kukar telah memasang marka atau tanda jarak alur lomba.
Selain itu, sudah dilakukan uji coba pemasangan buy atau pelampung penanda garis start dan finis. Untuk hal-hal yang mendukung event, panitia bekerja sama dengan perusahaan perhotelan Grand Elty dalam mengelola Resort Pulau Kumala yang dipakai untuk akomodasi peserta dari mancanegara. Sedangkan untuk atlet lokal, pihaknya menggunakan Asrama Atlet Kompleks Olahraga Aji Imbut, Tenggarong Seberang.
Selain itu, panitia telah berkoordinasi dengan pihak keamanan, tim SAR, dan petugas kesehatan yang wajib ada saat lomba. “Jadi, yang 25 persen tinggal pemantapan. Insya Allah, kami optimistis event perahu naga internasional yang pertama di Tenggarong ini berakhir sukses,” katanya. Untuk diketahui, Mahakam International Dragon Boat akan diikuti tujuh negara, yaitu Filipina, Australia, Malaysia, Tiongkok, Singapura, Hong Kong, serta Indonesia sebagai tuan rumah.
Event kerja sama Dispora Kukar dan International Dragon Boat Federation (IDBF) tersebut, akan dipusatkan di sekitar Pulau Kumala Tenggarong. Lokasi kegiatan lomba perahu naga seluruhnya dipusatkan di Pulau Kumala. Sedangkan lintasan lomba memakai alur Sungai Mahakam, antara arah Pulau Kumala dengan turap di Timbau Tenggarong.
Dikatakan Junaidi, apabila pihak IDBF menilai event yang diselenggarakan di Tenggarong ini sukses dan layak, Kukar akan diberi sertifikat keanggotaan IDBF dan layak menjadi tuan rumah event perahu naga internasional selanjutnya. “Apabila mendapat sertifikat itu, Kukar jadi satu-satunya kabupaten di Indonesia yang menjadi anggota IDBF.
Sebelumnya, sertifikat IDBF hanya dimiliki Sumatra Selatan dan Sulawesi Selatan,” katanya. Penyelenggaraan festival yang bertepatan pesta adat seni dan budaya Erau, bakal bikin Tenggarong, Ibu kota Kukar bakal meriah. Latar belakang kegiatan itu, menurut Junaidi, karena letak geografis Tenggarong yang dilintasi Sungai Mahakam.
Dengan demikian, sebagian besar kegiatan masyarakat tak terlepas dari sungai terbesar dan terpanjang di Kaltim itu. Dengan begitu, lomba perahu naga yang merupakan olahraga tradisional, sangat berpotensi dikembangkan dan menjadi daya tarik pariwisata daerah yang tahun ini dikemas dalam Erau. [] RedFj/KP