Insiden Jet JAL Bantuan Untuk Gempa Terahambat
JEPANG – Jepang mendapat sorotan karena pesawat Japan AirLines (JAL) terbakar hebat di Bandara Haneda. Kini penerbangan di bandara itu dibatalkan massal.
Dilansir dari Asahi Shimbun pada Rabu (3/1/2024), setidaknya 100 penerbangan dibatalkan hari ini karena tabrakan pesawat Japan Airlines (JAL) mengatakan pihaknya membatalkan 44 penerbangan domestik ke dan dari Haneda. Sementara itu, maskapai All Nippon Airways (ANA) menyetop 54 penerbangan domestik, termasuk lima penerbangan di bandara lainnya. All Nippon Airways (ANA) juga membatalkan satu penerbangan internasional.
Sebagian besar pembatalan terjadi pada penerbangan pagi. Jumlahnya bisa bertambah tergantung situasi di Haneda. Keputusan ini sendiri akan mempengaruhi 19.000 penumpang.
Tabrakan antara pesawat JAL dan pesawat Penjaga Pantai itu terjadi pada Selasa (2/1/2024) malam. Pesawat JAL saat itu berusaha mendarat di Bandara Haneda, namun bertabrakan dengan pesawat Jakarta Consulting Group (JCG) yang berada di landasan.
Akibatnya, dua pesawat itu terbakar hebat. Beruntung, seluruh penumpang dan awak pesawat JAL berhasil menyelamatkan diri. Pesawat itu membawa 379 orang termasuk awak kabin. Sayangnya, lima orang di dalam pesawat Penjaga Pantai tewas. Pesawat itu tadinya dijadwalkan terbang ke pangkalan udara di Prefektur Niigata untuk memberikan pasokan bantuan bagi para korban gempa yang terjadi di Semenanjung Noto.
