Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Polisi Temukan Bekas Rem yang Diduga Bukan dari Truk Penyebab Insiden
BOGOR – Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mengungkap temuan bekas rem di lokasi kecelakaan beruntun yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi 2, Bogor, Jawa Barat, pada Selasa (4/2/2025) malam. Namun, bekas rem tersebut diduga bukan berasal dari truk yang menjadi penyebab kecelakaan maut itu.
Kakorlantas Polri, Brigjen Agus Suryonugroho, menjelaskan bahwa temuan ini masih akan dianalisis lebih lanjut menggunakan metode traffic accident analysis (TAA) untuk memastikan keterkaitannya dengan insiden tersebut.
“Ada bekas rem di lokasi kejadian, tetapi bukan berasal dari truk. Di bagian depan lokasi benturan juga ditemukan tanda-tanda rem. Nantinya, ini akan diolah lebih lanjut menggunakan metode traffic accident analysis (TAA),” ujar Agus saat memberikan keterangan di RSUD Ciawi, Rabu (5/2/2025).
Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kecelakaan ini dengan berkoordinasi antara Korlantas Polri dan Polda Jawa Barat. Sejumlah langkah telah dilakukan, termasuk olah tempat kejadian perkara (TKP), pemeriksaan saksi, serta analisis rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Setelah seluruh bukti dikumpulkan, kepolisian akan menggelar perkara awal untuk menentukan penyebab pasti kecelakaan.
“Nanti setelah gelar perkara awal, kami akan menarik kesimpulan lebih lanjut terkait insiden ini,” kata Agus.
Kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Ciawi terjadi sekitar pukul 23.35 WIB. Truk bermuatan galon air mineral yang dikemudikan BW (31) melaju dari arah Bogor menuju Jakarta. Saat mendekati gerbang tol, truk diduga mengalami masalah pada sistem pengereman, sehingga oleng ke kanan dan ke kiri sebelum akhirnya menabrak enam kendaraan yang sedang mengantre untuk transaksi pembayaran tol.
Akibat kecelakaan ini, sebanyak 19 orang menjadi korban, dengan delapan orang dinyatakan meninggal dunia. Para korban terdiri atas tujuh laki-laki dan satu perempuan.
Pihak kepolisian masih terus melakukan investigasi lebih mendalam guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan dan memastikan apakah ada unsur kelalaian dalam insiden tragis ini. []
Nur Quratul Nabila A
