Ketidaktertiban Data Hambat Penyaluran Program Pemerintah

ADVERTORIAL – Wakil Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Sri Puji Astuti, menyoroti pentingnya program pemerintah pusat agar benar-benar menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa terkecuali. Menurutnya, efektivitas program sangat bergantung pada validitas data kependudukan.

“Harapannya ya, tentu semua program pemerintah dari pusat ini benar-benar bisa dirasakan oleh seluruh masyarakat,” ujar Sri Puji Astuti saat ditemui di Aula Serbaguna GOR Segiri, Rabu (23/07/2025) siang.

Sri Puji mengakui bahwa masih ada kekurangan pada aspek data administrasi kependudukan yang menjadi kendala signifikan dalam penyaluran dan pelaksanaan program pemerintah secara efektif. Hal ini menjadi celah yang harus segera diperbaiki. “Kita ada data-data yang memang mungkin kita terlepas ya,” sampainya.

Menurutnya, kesadaran baik dari pihak pemerintah maupun masyarakat terkait pentingnya tertib administrasi kependudukan masih sangat rendah. Kondisi ini berdampak besar pada berbagai sektor layanan publik, menyebabkan ketidakmerataan akses dan manfaat program. “Data-data kependudukan kita juga belum maksimal, kesadaran pemerintah, kesadaran masyarakat itu terhadap tertib administrasi kependudukan itu masih sangat kurang, otomatis itu akan mempengaruhi semua,” katanya.

Sri Puji menjelaskan bahwa ketertiban administrasi tidak hanya menyangkut validitas data, tetapi juga berpengaruh langsung terhadap peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. Data yang akurat adalah fondasi untuk kebijakan yang tepat sasaran dan partisipasi yang inklusif. “Semuanya ya, baik itu nanti bagaimana mereka pendataan kependudukannya, bagaimana partisipasi mereka terhadap pembangunan,” ia katakan.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa persoalan pendataan ini juga berdampak pada upaya-upaya strategis lain, seperti penurunan angka stunting serta pemerataan akses terhadap pendidikan dan pelayanan kesehatan. Ketimpangan data dasar ini menghambat efektivitas program di berbagai sektor vital. “Bagaimana nanti penurunan stunting, bagaimana kesiapan akses pendidikan dan kesehatannya,” ia menjelaskan, menunjukkan dampak domino dari data yang tidak akurat.

Sri Puji menyayangkan bahwa ketimpangan dalam administrasi dasar bisa mengakibatkan sejumlah program tidak berjalan sesuai sasaran. Oleh karena itu, ia menegaskan perlunya pembenahan secara menyeluruh agar dampak kebijakan dapat menyentuh masyarakat paling bawah. “Jadi masih banyak hal yang memang perlu kita perhatikan,” ia menegaskan, menyerukan perbaikan sistemik.

Adapun demikian, DPRD Kota Samarinda, khususnya Komisi IV, berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan kesadaran masyarakat melalui sosialisasi aktif dan kerja sama lintas sektor. Tujuannya adalah agar ke depan, seluruh program pembangunan, baik yang berasal dari pemerintah pusat maupun daerah, dapat terdistribusi secara adil, tepat sasaran, dan berkelanjutan.

Sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memperkuat administrasi kependudukan adalah kunci utama agar setiap program pembangunan mampu menjangkau seluruh warga tanpa terkecuali, serta memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan bersama. Ini adalah investasi vital untuk pembangunan yang inklusif dan merata di Kota Samarinda.[]

Penulis: Diyan Febrina Citra | Penyunting: Aulia Setyaningrum

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *