Komisi II DPRD Samarinda Puji Kinerja BUMD Stabilkan Pasar
ADVERTORIAL – Pemerintah Kota Samarinda terus memperluas langkah pengendalian harga bahan pokok dengan memaksimalkan jaringan Bebaya Mart yang kini hadir di banyak kawasan kota. Inisiatif yang diprakarsai Wali Kota Andi Harun itu tidak hanya diarahkan untuk memperkuat ketersediaan barang, tetapi juga menjadi alat strategis menjaga inflasi agar tetap berada dalam batas wajar.
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Varian Niaga dipercaya menjadi penggerak utama program tersebut. Selain memastikan persediaan bahan kebutuhan rumah tangga tetap aman, perusahaan daerah itu menjalin kemitraan dengan pelaku usaha dan investor sehingga distribusi pasokan berlangsung lebih lancar. Kehadirannya dinilai menjadi salah satu pilar yang mendukung stabilitas harga di Samarinda.
Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Samarinda, Iswandi, menilai keberadaan Varian Niaga selaras dengan upaya pemerintah menata pasar dan meringankan beban masyarakat. “Varian Bebaya kan punya varian niaga, salah satu BUMD yang ada di Kota Samarinda,” ucapnya saat ditemui di Gedung DPRD, Selasa (09/09/2025) siang.
Ia menerangkan, mandat yang diemban Varian Niaga tidak hanya berkaitan dengan penyediaan stok, tetapi juga berperan ketika harga bahan pokok mengalami gejolak. “Varian niaga ini juga mempunyai tugas untuk menjaga dan menekan laju inflasi di daerah,” katanya.
Iswandi mencontohkan, BUMD tersebut sering turun tangan mengatasi kekurangan suplai yang memicu kenaikan harga. “Salah satunya, misalkan kalau kemarin kita kekurangan pasokan ayam, dia yang pasok, bawang dia yang pasok, langsung dari sumbernya di Pulau Jawa,” jelasnya. Langkah itu, lanjut dia, mampu meredam permainan harga yang bisa memberatkan warga.
Menurut Iswandi, pembukaan sejumlah titik penjualan melalui Bebaya Mart turut membantu menyeimbangkan harga pasar. “Jadi, kalau dia buat beberapa titik, saya merespon sangat baik, artinya bahwa minimal menstabilkan harga-harga yang ada, tujuan utamanya kan begitu supaya tingkat inflasi kita tetap terjaga,” ujarnya.
Ia menegaskan, kebijakan yang dijalankan Varian Niaga merupakan wujud keseriusan pemerintah kota dalam melindungi kebutuhan dasar masyarakat. “Ini salah satu tugas daripada varian niaga yang ditugaskan oleh wali kota itu, gitu,” tegasnya.
Dengan dukungan distribusi yang lebih rapi, harga kebutuhan pokok di Samarinda diharapkan tetap terkendali. Program Bebaya Mart bersama Varian Niaga memberi optimisme baru agar lonjakan harga pangan tidak menjadi masalah yang membebani rumah tangga.[]
Penulis: Selamet | Penyunting: Aulia Setyaningrum
