Momentum Iduladha, Presiden Prabowo Tunjukkan Kepedulian lewat Kurban di Kaltim

ADVERTORIAL – Wakil Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Agus Suwandy, menyampaikan apresiasi terhadap Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, atas sumbangsihnya pada momentum Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah dengan menyerahkan 11 ekor sapi kurban untuk masyarakat di wilayah Kaltim.
Sumbangan tersebut, menurut Agus, mencerminkan perhatian dan kepedulian Presiden terhadap seluruh masyarakat Indonesia, khususnya yang berada di Kalimantan Timur. Masing-masing kabupaten dan kota di Kaltim menerima satu ekor sapi, sementara satu ekor lainnya diserahkan untuk tingkat Provinsi Kaltim. Secara simbolis, penyerahan hewan kurban di Samarinda dilakukan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Seno Aji, pada Sabtu (7/6/2025).
“Presiden menyerahkan masing-masing satu ekor sapi untuk setiap kabupaten dan kota, serta satu ekor untuk pemerintah provinsi. Ini tentu lebih banyak dibandingkan dengan tahun 2024 lalu,” ujar Agus Suwandy kepada awak media usai membagikan daging kurban di Kantor Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Kaltim, Jalan Kadrie Onieng, Samarinda.
Menurut Agus, bobot rata-rata setiap sapi yang disumbangkan mencapai sekitar 900 kilogram. Meski demikian, ia menekankan bahwa nilai kurban tidak semata-mata dilihat dari ukurannya, melainkan dari ketulusan dan keikhlasan dalam memberi. Ia menyebutkan bahwa sikap Presiden Prabowo menjadi teladan dalam menjalankan ajaran agama serta menunjukkan komitmen terhadap tanggung jawab kebangsaan.
“Hewan kurban yang diserahkan Presiden Prabowo jangan dilihat dari nilainya. Yang terpenting adalah keikhlasan beliau dalam mengurusi Indonesia yang begitu besar, sekaligus membuktikan ketaatan seorang muslim terhadap agamanya,” katanya.
Agus menambahkan, perhatian Presiden terhadap seluruh daerah di Indonesia, termasuk Kalimantan Timur, patut dihargai. Walaupun bantuan tersebut mungkin tidak terlalu besar secara materiil, ia meyakini bahwa hal ini dapat menumbuhkan rasa persatuan dalam merayakan Hari Raya Iduladha.
“Presiden memperhatikan seluruh kabupaten/kota di Indonesia. Walau tidak seberapa, minimal itu menumbuhkan rasa kebersamaan dalam merayakan Iduladha,” ucapnya.
Dalam momentum yang penuh makna ini, Agus juga menyampaikan harapan agar Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah dapat menjadi sarana untuk memperkuat keimanan serta memotivasi masyarakat dalam mengamalkan nilai keikhlasan dan pengorbanan demi kebaikan bersama, termasuk dalam membangun bangsa.
“Harapannya dapat menular ke semua orang, bahwa manusia ini punya kewajiban untuk berkurban, dan bentuknya tidak hanya berupa hewan. Artinya, dalam bernegara, sebagai warga negara kita wajib berkorban untuk kepentingan negara,” pungkasnya. []
Penulis: Selamet