Proyek DD Sui Nipah Mempawah, Diprotes Warga Dikarenakan Asal Jadi

Proyek pekerjaan Saluran Air Desa Sungai Nipah, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah tahun 2019 yang diprotes warga.(Foto:Istimewa)

MEMPAWAH (beritaborneo.com)-Warga RT 020 – RW 01 Desa Sungai Nipah, Kecamatan Siantan, Kabupaten Mempawah memprotes pekerjaan Saluran Air yang menggunakan Dana Desa (DD) sebesar Rp. 18.737.100, tahun 2019. Pasalnya, proyek tersebut sangat tidak layak dan asal jadi.

Sementara itu salah seorang warga RT 020 – RW 01 Desa Sungai Nipah, berinisial HM (46) mengatakan kepada beritaborneo.com, pekerjaan saluran air itu sangat tidak layak, hanya menggunakan batako dan disemen bagian tertentu saja. Sehingga kekuatannya sangat diragukan tidak akan bertahan lama.

“Kalau saya lihat pekerjaan saluran air itu jauh dari sempurna, sebab yang disemen hanya bagian tertentu saja, coba lihat mungkin tidak akan bertahan satu tahun,’’ujarnya.

Yang jelas menurut HM, pekerjaan oleh  TPK Desa Sungai Nipah perlu ditinjau ulang, dan warga meminta supaya diperbaiki kembali biar ketahanannya lebih sempurna. “Kami selaku warga mempertanyakan mutu pekerjaan Saluran Air tersebut jika menggunakan Batako yang hanya di plaster bagian luarnya saja, sedangkan bagian dalam tidak di plaster,”kata HM ditemui dirumahnya belum lama ini.

Sementara itu seperti yang dilansir salah satu media online, Ketua TPK berhasil ditemui untuk dikonfirmasi, menanggapi keluhan warga, yakni Muclis.

Muchlis membenarkan di kawasan yang dimaksud dilaksanakannya pekerjaan Saluran Air yang menggunakan DD tahun 2019. Pekerjaan tersebut juga dikerjakan oleh warga sekitar lokasi saluran air yang dimaksud. Kami hanya menganggarkan. “Jika ada keluhan seperti ini, segera akan kami tindaklanjuti, untuk dapat diperbaiki, jika masih ada yang kurang,” kata Muchlis.

Sedangkan kata Muchlis mengegani material yang dikeluhkan warga, material yang digunakan itu atas permintaan warga setempat. Mereka menggunakan batako, agar permasalahan yang dihadapi di lingkungan mereka dapat segera teratasi.

Seperti mengutip pernyataan PJ Kades Sungai Nipah dari salah satu media online mengatakan, pekerjaan saluran air dengan menggunakan anggaran DD tahun 2019 tersebut sangat minim nggarannya.

“Dianggarkannya saluran air ini tanggap darurat, mengingat kondisi di lingkungan RT 020 – RW 01 ini memang sangat memprihatinkan sekali. Dan perlu diatasi. Semoga warga dapat menerima hasil dari pekerjaan yang dananya sangat minim tersebut,” ungkap Yayat PJ Kades Sungai Nipah.(reffendi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *