Sekcam Prihatin Banyak Tanah Di Wilayahnya Tumpang Tindih
SAMBAS-Sekretaris Camat (Sekcam) Kecamatan Sebawi, Kabupaten Sambas, Jailani mengakui di wilayahnya banyak kasus tanah yang tumpang tindih.
Untuk itu Jailani minta kepada para Kepala Desa di wilayah Kecamatan Sebawi, Kabupaten Sambas agar sebelum mengeluarkan surat tentang tanah kepada warga harap diteliti dulu.
“Saya sering mengingatkan kepada para Kades agar berhati-hati mengeluarkan surat yang berkaitan tentang tanah,’’kata Jailani ditemui wartawan Berita Borneo, Jum’at (10/11) di Sambas.
Menurutya, para Kades sebelum menandatangani surat tentang tanah diteliti serta diwajibkan turun ke lapangan.
Dan tak kalah pentingnya kata Jailani, harus diketahui asal-usul tanah dan bukti surat pendukung lainnya.
Dirinya memberi contoh kasus tanah yang sering tumpang tindih misalnya saat ini terjadi tumpang tindih. Bahkan saat ini banyak warga yang mengadukan tanahnya diserobot orang tanpa hak, kalau sudah seperti itu sebaiknya jalur hukum yang harus ditempuh, karena negara kita negara hukum sebagai panglima.
“Saya sudah mengingatkan Kades tersebut jangan terlalu mudah membuat surat tanah sebab jika terjadi sengketa tanah dikemudian hari akan menimulkan ekses masalah hukum,’’tegas Jailani.
Masih kata Jailani, setiap menandatangani surat tanah di wilayahnya selalu berkoordinasi dengan camat sebagai kepala wilayah.(Rachmat Effendi)
