Kecelakaan Maut di Jalan Raya Kopo-Katapang, Satu Tewas dan Tiga Luka-luka
BANDUNG – Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua kendaraan roda empat terjadi di Jalan Raya Kopo-Katapang, Kampung Pangauban, Desa Pangauban, Kecamatan Katapang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat (23/5/2025).
Insiden tragis ini mengakibatkan satu orang meninggal dunia di tempat kejadian dan tiga orang lainnya mengalami luka-luka.
Kasatlantas Polresta Bandung, Kompol Danu Raditya Atmaja, dalam keterangannya menyebutkan bahwa kecelakaan tersebut melibatkan mobil Daihatsu Grandmax bernomor polisi Z-8903-WU dan truk Mitsubishi Colt Diesel bernomor polisi D-8450-YK.
“Satu orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara tiga lainnya mengalami luka ringan dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” ujar Danu.
Berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara serta keterangan sejumlah saksi mata, kecelakaan bermula ketika Daihatsu Grandmax melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Katapang menuju Soreang.
Diduga karena hilang kendali, kendaraan tersebut oleng dan masuk ke jalur berlawanan, hingga akhirnya bertabrakan dengan truk Mitsubishi Colt Diesel yang datang dari arah berseberangan.
“Dugaan awal, pengemudi Grandmax kehilangan kendali sehingga kendaraan melebar ke jalur kanan dan menabrak truk dari arah berlawanan,” jelas Danu.
Korban meninggal diketahui bernama Iman Wardiman (34), warga Tasikmalaya yang merupakan pengemudi Grandmax. Sementara tiga korban luka yakni Bayu Purbandaru (40), penumpang Grandmax; Yayat Priatna (44), sopir Colt Diesel; serta Rivaldo (23), penumpang truk.
Ketiga korban luka telah dievakuasi ke Rumah Sakit Otista Soreang untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Pihak kepolisian juga telah mengevakuasi kedua kendaraan dari lokasi kejadian.
Akibat kecelakaan tersebut, arus lalu lintas di sekitar lokasi sempat mengalami kemacetan cukup parah. Namun setelah proses evakuasi selesai dan petugas melakukan pengaturan lalu lintas, kondisi kembali normal.
Kompol Danu menambahkan, penyelidikan lanjutan masih dilakukan untuk memastikan penyebab kecelakaan secara pasti.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dan menghindari berkendara dalam kecepatan tinggi, khususnya di jalur padat dan dua arah seperti Jalan Raya Kopo-Katapang. []
Nur Quratul Nabila A
