DPMD Kukar Dorong Transparansi Keuangan Desa Lewat Sosialisasi Aplikasi Cortex

ADVERTORIAL — Manajemen keuangan desa yang transparan dan akuntabel adalah kunci dalam membangun pemerintahan desa yang berdaya saing. Untuk meningkatkan kepatuhan administrasi perpajakan di tingkat desa, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) telah menggelar sosialisasi perpajakan menggunakan Aplikasi Cortex pada Selasa (25/3/2025) yang lalu dan berlangsung secara virtual melalui Zoom Meeting dari di ruang rapat Kepala Dinas PMD Kukar.
Kepala Dinas PMD Kukar, Arianto, S.Sos., M.Si, membuka acara dengan menekankan pentingnya pemanfaatan teknologi dalam sistem keuangan desa.
“Kami ada untuk menjaga desa. Semoga dengan adanya kegiatan Pengenalan Cortex ini, seluruh peserta dapat mengelola laporan perpajakan keuangan desa secara optimal,” ujar Arianto, beberpa waktu lalu.
Ia juga menyoroti tantangan di lapangan, seperti masih banyaknya perangkat desa yang belum memahami fungsi dan keunggulan aplikasi dibandingkan dengan layanan perpajakan lainnya.
Sosialisasi ini tidak hanya sekadar mengenalkan aplikasi, tetapi juga menghadirkan sesi tanya jawab interaktif, di mana peserta dapat menggali lebih dalam aspek teknis dan manfaat Cortex dalam pengelolaan keuangan desa.
Kepala Bidang Administrasi Pemerintahan Desa, Poino, S.IP., M.Si, menambahkan bahwa pemanfaatan aplikasi Cortex tidak hanya meningkatkan transparansi, tetapi juga mendorong BUMDes sebagai penggerak ekonomi desa.
“Dengan sosialisasi ini, kami berharap para pengelola BUMDes lebih memahami aspek perpajakan, mendukung keberlanjutan usaha mereka, serta memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan desa,” imbuhnya.
Turut hadir dalam acara ini para pejabat dari bidang administrasi pemerintahan desa, Sub Bagian Keuangan dan Aset, serta aparat pemerintah desa dari seluruh wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dengan sosialisasi ini, diharapkan pengelolaan perpajakan di desa semakin transparan, efisien, dan mampu mendukung kesejahteraan masyarakat melalui tata kelola keuangan yang lebih modern dan akuntabel. []
Redaksi10