Tiga Hari Digembleng Tiga Narasumber Level Nasional dan Provinsi

ADV LIPSUS – Sebanyak 20 orang wasit dan juri kungfu tradisional se-Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) digembleng para pelatih yang berjumlah tiga orang bertaraf nasional dan provinsi. Seorang narasumber merupakan pengurus pusat  Aliansi Kungfu Tradisional Indonesia (AKTI), seorangnya merupakan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) AKTI Kaltim Febri Widiantoro dan Ketua Komite Olahraga Rekreasi Masyarakat Indonesia (KORMI) Kaltim Dody Lesmana.

Para wasit dan juri kungfu tradisional tersebut digembleng melalui pelatihan yang digelar oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, selama tiga hari, dari Selasa (06/06/2023) hingga Kamis (08/06/2023) di Ruang Lantai 2 Hotel FoxLite Samarinda, Jalan S Parman Nomor 15, Kelurahan Temindung Permai, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda. 

 

Bagus Surya Saputra Sugiarta

Seperti dilaporkan Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Bagus Surya Saputra Sugiarta kepada Kepala Dispora Kaltim Agus Hari Kesuma, pelatihan menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kaltim Tahun Anggaran 2023 melalui sub koordinator olahraga rekreasi tradisional dan layanan khusus.

Panitia penyelenggara Pelatihan wasit juri Kungfu pembudayaan olahraga Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Tahun 2023 Bagus Surya Saputra Sugiarta yang juga menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid) Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim berharap wasit Kungfu professional dan dapat mengenalkan olahraga tradisional Kungfu ke masyarakat.

Pesertanya sebanyak 20 orang, mereka berasal dari lima kabupaten kota se-Kaltim, dari Kota Balikpapan sebanyak enam orang, Samarinda sebanyak empat orang, Kabupaten Kutai Kartanegara sebanyak tiga orang, Penajam Paser Utara sebanyak tiga orang, dan dari Kabupaten Paser sebanyak empat orang.

Ditemui usai acara pembukaan, Bagus–demikian Kabid Pembudayaan Olahraga ini disapa–mengatakan, maksud pelatihan ini merupakan upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) melalui Dispora Kaltim untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia, terutama kualitas wasit dan juri daerah untuk mendukung pengembangan olahraga tradisional di Kaltim.

“Paling tidak harapannya wasit Kungfu ini bisa lebih profesional di dalam menilai atau memberikan penilaian kepada atlet Kungfu yang bertanding dan untuk bisa mengembangkan olah raga tradisional Kungfu ini ke masyarakat luas,” ujar Bagus  kepada media ini di sela-sela kegiatannya.

Dalam tiga hari pelatihan, lanjut dia, pihaknya berupaya memberikan pembinaan terbaik. Pelatihan digelar dalam tiga tahapan. “Acara ini diadakan selam tiga hari, hari pertama, pembukaan dan penerimaan peserta, hari kedua, penyampaian materi pelatihan, dan hari ketiga, penutupan pelatihan,” kata Aparatur Sipil Negara (ASN) golongan IV ini. []

Penulis: Guntur Riyadi | Penyunting: Hadi Purnomo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *