Polri Bongkar Laboratorium Narkotika di Uluwatu, Sita Puluhan Kilogram Hasis dan Bahan Mentahan

ULUWATU – Mabes Polri melalui Subdit 3 Dit Tindak Pidana Narkoba Bareskrim bongkar laboratorium rahasia (clandestine laboratory) jenis Hasis padat dan cair dalam jumlah fantastis yakni puluhan Kilogram, baik bahan yang sudah jadi maupun yang belum jadi.

Penggrebekan kali ini berlangsung di salah satu Villa, Jalan Cempaka Gading, Ungasan, Uluwatu, Bali, Senin (18/10/20) sekitar pukul 17.00 Wita, Setelah sebelumnya digerebek Sunny Village, Desa Tibubeneng, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, Kamis (2/5/2024).

Informasi yang dihimpun Jawa Pos Radarbali.id, pengungkapan ini berdasarkan pengembangan dari penangkapan di daerah Istimewa Yogyakarta dengan BB 25 Kg pada September 2024. Bahawa barang haram itu Diproduksi di Bali.

Hasil penyelidikan, dan didapati bukti pendukung l, terdapat pengiriman mesin cetak H5, evapub Hasis dan Pods system serta beberapa prekursor atau bahan kimia, serta alat-alat Laboratorium sebagian didatangkan dari Tiongkok dan beberapa negara lain.

“Barang bukti sebanyak itu masuk ke Indonesia melalui Cargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, kemudian dikirim lagi ke Bali,” beber sumber petugas, Selasa (19/11/20).

im kemudian melakukan pengembangan di Bali.

Sebab, pengiriman mesin cetak Narkotika sebesar itu, dan bahan baku narkotika sebanyak itu, diperkirakan mampu produksi Hasis dalam jumlah wow alias fantastik. Berdasarkan penyelidikan, diketahui bahwa lokasi pabrik narkotika ini berpindah tempat.

Awalnya, laboratorium rahasia (clandestine lab) jenis Hasis padat dan cair, terdeteksi di Jalan Gatot Subroto Barat. Lalu bergeser ke Padangsambian, kemudian diketahui berada di Uluwatu.

“Tak mau kehilangan jejak, Tim langsung melakukan penggerebekan,” kisahnya.

Hasil penggeledahan ditemukan Narkotika dan prekursor Narkotika yang sudah jadi dan ada bahan masih mentahan dalam villa lantai tiga, Jalan Cempaka Gading, Ungasan, Uluwatu, Bali, Senin sekitar pukul 17.00 Wita.

Diantaranya 18 Kg Hasis padat kemasan sebanyak 180 batang. 12,9 Kg Hasis padat dalam kemasan 253 batang. 35. 710 butir Pil Happy Five. 765 buah Cartridge berisi Hasis cair. Ada juga bahan mentahan.

6000 Cartridge kosong belum jadi. 270 Kg bahan baku Hasis bubuk. Jika diproduksi mendapat Hasis padat 2.700 batang.

107 Kg bahan Happy Five, kalau dibikin makan menjadi 3.210.000 butir. 12 liter minyak ganja. 7 Kg bubuk ganja yang digunakan sebagai campuran pembuat Hadi. Lalu lima batang Ganja kurang lebih 10 Kg sebagai campuran Hasis.

“Kami amankan Denny Akbar Hidayat, 28. Kini yang bersangkutan berada di RS Trijata,” pungkas sumber. Terkait pengungkapan ini, telah beredar undangan Jumpa Pers pengungkapan clandestine lab narkotika jenis Hasis padat dan cair pertama di indonesia.

Undangan tersebut dari Kombespol Suhermanto selaku Kasubdit 3 Dit TP Narkoba Bareskrim Polri dan akan dilaksanakan di Jalan Cempaka Gading Ungasan, Uluwatu, Bali Selasa sekitar pukul 15:00 Wita. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *