Bahri di Acara Penutupan Perkemahan Barasaka 2023

ADV LIPSUS DISPORA KALTIM – Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kaltim Agus Hari Kesuma diwakili Kepala Bidang Pemberdayaan Pemuda Bahri menghadiri acara penutupan Perkemahan Barasaka 2023 di Buperta Taman PKK, Kota Bontang, Sabtu (18/11/2023) petang.

Pada kesempatan itu, Bahri mengatakan bahwa kegiatan dalam Pramuka memiliki tujuan untuk melatih generasi muda agar maksimal mengembangkan setiap potensi diri. “Pengembangan potensi diri ini bisa berupa intelektual, spiritual, sosial, dan fisik,” kata Bahri kepada awak media.

Dalam kegiatan kepramukaan, katanya, diharapkan dapat membentuk kepribadian dan akhlak yang mulia, menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa di dalam diri generasi muda. Kemudian untuk menggali potensi diri dan meningkatkan keterampilan para generasi muda, sehingga menjadi individu bermanfaat bagi orang-orang di sekelilingnya, bahkan bagi bangsa dan negara.

Ia juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen dalam meningkatkan kualitas anggota pramuka dan mendorong implementasi program kerja yang berkelanjutan.  “Pramuka merupakan wahana yang luar biasa untuk memupuk nilai-nilai positif, keterampilan, dan tanggung jawab sosial di kalangan generasi penerus bangsa,” kata Bahri.

Perkemahan Barasaka ini dibuka oleh Basri Rase, Wali Kota Bontang yang juga Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka. Ia berharap acara ini tak hanya di tahun ini saja, tapi kegiatan kepramukaan di Bontang semakin banyak lagi dalam kemasan beda. “Fungsi Perkemahan Barasaka dalam proses pencapaian tujuan kepramukaan, ada beberapa fungsi Pramuka,” kata Bahri.

Basri mengingatkan agar peserta perkemahan bisa mengikuti aturan yang sudah dibuat oleh penyelenggara, untuk menghindari hal yang tidak diinginkan, selalu melaporkan jika hendak ke luar maupun masuk di kawasan bumi perkemahan.

Kegiatan Se-Kalimantan Timur ini diikuti oleh 340 peserta yang terdiri dari enam kontingen dari Bontang dan lima kontingen dari luar seperti Berau, Samarinda, Balikpapan, Kutai Kartanegara (Kukar) dan Kutai Timur (Kutim). “340 peserta ini terdiri dari enam kontingen dari Bontang dan lima kontingen dari luar Bontang seperti Berau, Samarinda, Balikpapan, Kukar, dan Kutim,” ungkap Bahri. []

Penulis: Azis | Penyunting: Nursiah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *