Pemkab Probolinggo Lakukan Persiapan Pembangunan Rehabilitasi Stadion Gelora Merdeka

REHABILITASI : Pemkab Probolinggo segera melakukan Rehabilitasi Stadion Gelora Merdeka Kraksaan.(Foto : Istimewa)

PROBOLINGGO- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) melakukan pembersihan lahan sebagai persiapan pembangunan rehabilitasi Stadion Gelora Merdeka Kraksaan.

Nantinya, area depan Stadion Gelora Merdeka Kraksaan akan dijadikan rest area, taman bersama dan wisata kuliner. Untuk rest area sendiri akan dibangun di sebelah barat berjejer dari barat ke timur.

“Untuk warung-warung yang ada di depan sudah dilakukan pembongkaran. Nantinya warung-warung ini akan menempati rest area yang akan segera dibangun,” ujar Kepala Bidang Tata Lingkungan DLH Kabupaten Probolinggo Suryana Nuring Perbawani.

Menurut Nuring, pembersihan lahan sudah dilakukan dengan menggunakan sejumlah alat berat. Targetnya pada tahun 2024 mendatang sudah selesai. “Tentunya dalam pembangunan ini tidak bisa sendiri. Jadi tetap mengharapkan bantuan dari CSR perusahaan. Harapannya nanti bisa membangun ekonomi masyarakat melalui keberadaan rest area di Stadion Gelora Merdeka Kraksaan,” jelasnya.

Sementara Kepala DLH Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengatakan Stadion Gelora Merdeka Kraksaan sesuai dengan arahan dari Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Ugas Irwanto yang sekarang sebagai Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo ini akan direvitalisasi supaya pemanfaatannya lebih banyak dan lebih besar.

”Khususnya yang di luar Stadion Gelora Merdeka Kraksaan, khususnya di Hutan Kota dan Taman Kota. Kemarin sudah dilakukan kerja bakti untuk membersihkan rumput dan ditindaklanjuti dengan pengurukan,” katanya.

Selain itu jelas Dewi, ada beberapa program kegiatan yang diinisiasi oleh Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Probolinggo berupa normalisasi saluran drainase yang ada di tepi jalan nasional yang ditempati Pedagang Kali Lima (PKL).

“PKL-nya itu ditertibkan supaya drainasenya bisa dinormalkan. Alhamdulillah, upaya dari Perkim (DPKPP) dibantu Pak Camat (Camat Kraksaan Puja Kurniawan, Red), mendapatkan respon yang positif dari PKL. Nantinya PKL itu akan dibangunkan tempat usaha yang representatif,” jelasnya.

Menurut Dewi, nanti direncanakan ada beberapa CSR baik Bank Jatim maupun PLTU sudah diploting dibawah koordinasi DPKPP. Dimana rencananya akan dibangun mushola, rest area untuk berjualan PKL serta arena bermain untuk anak.

“Ada pula pengurangan vegetasi pohon supaya ranting-ranting yang kering atau tajuk yang kurang sehat akan dirapikan. Harapannya ke depan itu lebih representatif yang paling penting nanti akan diberikan penerangan yang cukup sehingga hal-hal yang tidak dikehendaki bisa dihindari,” pungkasnya.(Misbahul)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *