Tokoh Agama Siap Dukung BNNK Berantas Peredaran Narkoba
KOTABARU – Tokoh agama dari pesantren dan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kotabaru, Kalimantan Selatan, siap mendukung Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Kotabaru untuk melakukan pemberantasan peredaran narkoba di kabupaten setempat.
Sekretaris BNNK Kabupaten Kotabaru AKP Sigit Chahyono di Kotabaru, Pada Hari Kamis (8/10), mengatakan pencegahan peredaran narkoba bukan hanya tugas satu lembaga atau institusi, tetapi juga perlu melibatkan semua elemen masyarakat.
“Peredaran Narkoba di Kotabaru sudah merambah anak-anak hingga orang dewasa, untuk itu perlu kerja sama dengan pihak-pihak yang mau peduli terhadap ancaman narkoba,” ujarnya.
Tahap awal, kerja sama akan dilakukan dengan melakukan sosialisasi, pembagian selebaran kepada masyarakat tentang bahaya narkoba dan kondisi terakhir peredaran narkoba di daerah Kotabaru.
Menurut pengasuh Pondok Pesantren di Hilir Muara Kotabaru, KH. Bahrudidin Abdullah, upaya memberantas peredaran narkoba tidak bisa hanya di `ranting-ranting`, tetapi perlu dicerabut dari `akar`nya.
“Kami dapat informasi bahwa ada bandar dan oknum yang menjadi beking. Yang bisa mencabut `akar` bandar dan bekingnya adalah polisi,” katanya.
Sementara itu, Ketua HTI Kotabaru, Sigit, menambahkan peredaran narkoba di Kotabaru sudah sangat meresahkan para orang tua.
“Bagaimana tidak, kita dapat informasi ada siswa SMP, bahkan siswa SD, sudah menjadi pengedar obat, padahal orang tua menginginkan anak-anak kita berangkat ke sekolah untuk belajar, tetapi kenyataanya mereka menjual obat-obatan terlarang,” terang Sigit.
Agar hal itu tidak terjadi pada keluarga sendiri, maka masyarakat dan aparat harus bersatu untuk memberantas peredaran narkoba di Kotabaru.
Secara terpisah, Kapolres Kotabaru Ajun Komisaris Besar Polisi Suhasto, melalui Kasat Narkoba AKP Ubaldus Delo mengemukakan, pihaknya siap menerima aspirasi tokoh agama terkait pemberantasan peredaran narkoba.
“Kami perlu kerja sama yang baik, untuk memberantas peredaran Narkoba di Kotabaru. Laporkan kalau tahu ada transaksi narkoba,” katanya. [] ANT