Joko Sampurno: Pelepasan Siswa Bukan Sekadar Seremoni

ADVERTORIAL – Rangkaian kegiatan pelepasan siswa kelas IX Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 2 Tenggarong angkatan ke-45 berlangsung penuh kekhidmatan pada Selasa (01/07/2025). Acara yang digelar di halaman sekolah tersebut dihadiri langsung oleh Joko Sampurno, yang hadir mewakili Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sebagai pelaksana tugas sekretaris dinas.

Kegiatan pelepasan ini mengangkat tema “Bergerak, Bersinergi Wujudkan Lulusan yang Religius, Berbudaya Lingkungan, dan Berketerampilan Abad 21,” yang menurut Joko sangat relevan dengan tantangan zaman. Dalam sambutannya, ia memberikan apresiasi kepada para guru dan tenaga pendidik atas komitmen mereka dalam membentuk peserta didik yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter dan kepedulian terhadap lingkungan.

“Tema ini luar biasa. Pendidikan harus mampu mencetak siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kuat, peduli lingkungan, dan memiliki keterampilan masa depan,” ujar Joko.

Ia menambahkan, Disdikbud Kukar akan terus mendukung upaya peningkatan kualitas pembelajaran di setiap sekolah. Joko menyebut integrasi kurikulum yang mengedepankan nilai religius, kesadaran lingkungan, serta keterampilan abad ke-21 merupakan bagian penting dari arah pembangunan pendidikan di daerah.

“Kami dari Disdikbud akan terus mendampingi setiap sekolah agar mampu menciptakan ekosistem pembelajaran yang aktif dan inklusif,” tambahnya.

Selain menyampaikan sambutan, Joko turut menyaksikan sejumlah penampilan seni dari para siswa yang menampilkan kreativitas dan ekspresi diri mereka. Ia juga mengikuti prosesi simbolis pelepasan siswa yang ditandai dengan penyerahan kembali peserta didik kepada orang tua.

Kehadiran Joko dalam acara tersebut mendapat sambutan hangat dari pihak sekolah. Baginya, kegiatan seperti ini bukan hanya sekadar pelepasan siswa, tetapi juga menjadi ruang untuk memperkuat sinergi antara pihak sekolah, orang tua, dan pemerintah daerah demi menciptakan pendidikan yang bermutu dan berkelanjutan di Kabupaten Kutai Kartanegara.[]

Penulis: Suryono | Penyunting: Aulia Setyaningrum