Presiden Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Keluarga Korban Ricuh Demonstrasi di Makassar

JAKARTA – Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menyampaikan bahwa Presiden Prabowo Subianto direncanakan mengunjungi keluarga korban demonstrasi berujung kerusuhan di Makassar, Sulawesi Selatan.

“Presiden kan saya dengar akan mengunjungi keluarga korban yang di Makassar,” ujar Gus Ipul di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (1/9/2025).

Kendati demikian, ia menegaskan jadwal kunjungan masih menyesuaikan agenda Presiden.

“Mungkin masih menyesuaikan agenda Presiden, tetapi rencana itu ada. Nanti mungkin ada penjelasan lebih lanjut,” katanya.

Gus Ipul menuturkan, Presiden menaruh perhatian serius terhadap para korban, baik yang sedang menjalani perawatan maupun keluarga korban yang meninggal dunia.

Ia menambahkan, perhatian tersebut tidak hanya diberikan bagi korban di Jakarta, melainkan juga di berbagai daerah terdampak aksi.

“Beliau punya perhatian yang sangat serius dan memberikan atensi, serta beliau tentu akan menindaklanjuti bagaimana membantu para korban baik di tingkat aparat maupun masyarakat,” jelasnya.

Menurut Gus Ipul, bantuan yang akan disalurkan pemerintah akan disesuaikan dengan hasil pendataan dan asesmen kebutuhan di lapangan.

Bentuknya bisa berupa biaya pendidikan, perbaikan rumah, hingga santunan bagi keluarga korban yang ditinggalkan.

“Yang jelas ini adalah perhatian langsung dari Presiden, jadi atensi langsung dari Presiden. Tentu para menteri akan menyesuaikan sesuai tugas dan fungsi masing-masing,” ungkapnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Makassar mencatat sedikitnya empat korban jiwa dalam peristiwa demonstrasi yang berlangsung ricuh pada Jumat (28/8/2025).

Tiga korban meninggal dunia saat Gedung DPRD Kota Makassar dibakar massa, yaitu Kepala Seksi Kesejahteraan Rakyat Kecamatan Ujung Tanah Syaiful, fotografer Humas DPRD Kota Makassar Muhammad Akbar Basri alias Abay, dan staf DPRD Makassar Sarinawati.

Selain itu, seorang pengemudi ojek daring bernama Rusdamdiansyah juga tewas setelah dikeroyok massa di Jalan Urip Sumoharjo.

Hingga kini, aparat kepolisian bersama pemerintah daerah masih melakukan pendataan serta memberikan pendampingan bagi keluarga korban. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *