DPRD Kukar Dorong Transparansi Pengelolaan Zakat
KUTAI KARTANEGARA — Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menyatakan dukungannya terhadap langkah Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kukar dalam meningkatkan transparansi dan efektivitas penyaluran zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Hal ini disampaikan dalam pertemuan silaturahmi yang digelar di Ruang Rapat Pimpinan DPRD pada Senin (13/10/2025).
Kunjungan kerja Baznas Kukar dipimpin langsung oleh Wakil Ketua 1 Baznas Kukar, Muhammad Zain, didampingi para komisioner dan staf pelaksana. Mereka diterima oleh Ketua DPRD Kukar, Ahmad Yani, beserta sejumlah anggota dewan. Agenda utama pertemuan ini adalah membahas peran strategis zakat dalam mendukung program penanggulangan kemiskinan dan pemberdayaan masyarakat di Kukar.
Dalam kesempatan itu, Ahmad Yani menekankan bahwa DPRD Kukar siap berkolaborasi untuk memperkuat tata kelola zakat di daerah. Menurutnya, keberhasilan program Baznas sangat bergantung pada kepercayaan masyarakat, sehingga prinsip transparansi dan akuntabilitas menjadi kunci utama.
“DPRD berkomitmen mendorong agar pengelolaan zakat dilakukan secara profesional dan terbuka. Kami juga akan membantu mendorong kebijakan yang mendukung peran Baznas sebagai mitra strategis pemerintah daerah,” ujar Ahmad Yani.
Sementara itu, Muhammad Zain menuturkan bahwa lembaganya terus berupaya meningkatkan efisiensi pengumpulan dan penyaluran zakat dengan memanfaatkan teknologi digital. Baznas Kukar kini memiliki sistem pelaporan berbasis daring untuk memastikan distribusi zakat dapat dipantau oleh publik.
“Kami ingin masyarakat tahu ke mana zakat mereka disalurkan. Transparansi ini penting agar kepercayaan muzaki tetap terjaga,” ungkapnya.
Muhammad Zain juga memaparkan rencana Baznas dalam memperluas program pemberdayaan ekonomi berbasis zakat, seperti bantuan usaha mikro, pelatihan keterampilan, dan bantuan pendidikan bagi keluarga kurang mampu. Menurutnya, kolaborasi dengan DPRD akan memperkuat arah kebijakan agar program-program tersebut sejalan dengan visi pembangunan daerah.
Ketua DPRD Kukar menambahkan bahwa sinergi antara Baznas dan DPRD penting untuk memastikan program kesejahteraan berjalan selaras dengan kebijakan pembangunan daerah.
“Kami sangat mengapresiasi langkah Baznas yang telah membantu pemerintah daerah dalam menekan angka kemiskinan. Ke depan, DPRD siap mendukung secara kelembagaan maupun kebijakan agar program zakat ini lebih terarah dan berdampak luas,” ujarnya.
Selain itu, Muhammad Zain menyebutkan sejumlah program unggulan Baznas seperti Kukar Peduli, Kukar Sejahtera, dan Kukar Cerdas, yang menjadi fokus penyaluran zakat pada tahun 2025.
“Kami berharap DPRD dapat memberikan dukungan dan masukan agar program kami tepat sasaran. Kami ingin memastikan dana zakat benar-benar membantu masyarakat yang membutuhkan,” jelas Muhammad Zain.
Pertemuan ini juga menghasilkan kesepakatan untuk menjajaki kerja sama dalam pengawasan dan transparansi penyaluran dana zakat. DPRD Kukar berencana membantu Baznas melakukan sosialisasi ke masyarakat agar kesadaran berzakat meningkat. Selain itu, dibentuk forum koordinasi rutin sebagai wadah komunikasi antar-lembaga untuk mengevaluasi pelaksanaan program zakat dan mencari solusi atas berbagai tantangan sosial ekonomi.
Dengan langkah ini, sinergi antara Baznas dan DPRD Kukar diharapkan mampu menciptakan tata kelola zakat yang lebih profesional, terbuka, dan berdampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Kutai Kartanegara. []
Penulis: Anggi Triomi | Penyunting: Aulia Setyaningrum
