Balita Tiga Tahun Terseret Arus Selokan di Surabaya, Pencarian Terus Dilakukan

SURABAYA – Seorang balita laki-laki berusia tiga tahun di Kelurahan Babatan, Kecamatan Wiyung, Surabaya, tercebur ke dalam selokan saat hujan deras pada Selasa (24/12/2024).

Hingga kini, petugas masih melakukan upaya pencarian korban.

Berdasarkan rekaman video CCTV yang beredar, tampak korban bermain hujan tanpa mengenakan busana bersama seorang anak perempuan dan seorang anak laki-laki.

Saat mendekati selokan yang berada dekat sebuah rumah, korban melangkah terlalu jauh dan tercebur ke dalam selokan dengan arus yang deras.

Tubuh korban langsung terbawa arus dan menghilang dari pandangan teman-temannya, yang kemudian terlihat panik dan menangis.

“Kejadiannya pukul 15.30 WIB. Diinformasikan ke kami, langsung menghubungi BPBD untuk upaya pencarian,” ujar Kapolsek Wiyung, Kompol Slamet Agus Sambodo, saat dikonfirmasi Kompas.com.

Petugas bersama warga setempat telah melakukan pencarian dengan memeriksa selokan di perkampungan, namun hingga kini belum berhasil menemukan korban.
“Pencarian dari titik yang viral di video itu terus dilakukan. Karena dicurigai (korban) tersangkut, saluran itu lebarnya kurang lebih 50 hingga 60 sentimeter,” jelas Slamet.

Informasi terbaru menyebutkan, ada warga yang melihat tubuh seorang anak kecil mengapung di sungai dekat lokasi, namun saksi tersebut tidak berani menolong karena tidak bisa berenang.

Petugas BPBD Surabaya kemudian memutuskan untuk melanjutkan pencarian di sungai tersebut, namun hasilnya masih nihil.

“Karena keterbatasan jarak pandang saat malam hari dan cuaca, pencarian akan dilanjutkan pagi ini, pukul 07.00 WIB. Informasinya juga menurunkan perahu,” tutup Kapolsek. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *