Dari Istana hingga Government House: Ini Rangkaian Agenda Presiden Prabowo di Thailand
BANGKOK – Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dijadwalkan menjalani kunjungan resmi ke Kerajaan Thailand, Senin (19/5/2025), dengan serangkaian agenda diplomatik yang bertujuan memperkuat hubungan bilateral Indonesia–Thailand di berbagai sektor strategis.
“Dalam rangka kunjungan resmi Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, ke Thailand, beliau akan melaksanakan sejumlah agenda penting guna meningkatkan hubungan bilateral antara Indonesia dan Thailand,” ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, dalam keterangannya di Bangkok.
Agenda kenegaraan Presiden Prabowo akan diawali Selasa (20/5/2025) sekitar pukul 09.30 waktu setempat dengan audiensi bersama Raja Thailand, Yang Mulia Maha Vajiralongkorn, di Istana Amphorn, Bangkok. Pertemuan tersebut menjadi simbol eratnya hubungan diplomatik kedua negara sekaligus bentuk penghormatan tinggi dari Kerajaan Thailand kepada Republik Indonesia.
Usai bertemu Raja Thailand, Presiden Prabowo akan melanjutkan kunjungan ke Government House untuk mengikuti upacara penyambutan resmi yang dipimpin langsung oleh Perdana Menteri Thailand, Paetongtarn Shinawatra.
Prosesi penyambutan akan berlangsung khidmat dengan pengumandangan lagu kebangsaan kedua negara, dilanjutkan inspeksi pasukan kehormatan dan perkenalan antar anggota delegasi resmi.
“Upacara penyambutan diawali dengan pengumandangan lagu kebangsaan masing-masing negara, dilanjutkan dengan inspeksi pasukan jajar kehormatan, serta diakhiri dengan sesi perkenalan delegasi resmi,” jelas Yusuf.
Setelah upacara penyambutan, Presiden Prabowo dan Perdana Menteri Paetongtarn akan menggelar pertemuan bilateral antara pemerintah Indonesia dan Thailand. Pertemuan tersebut akan membahas penguatan kerja sama strategis di berbagai bidang, termasuk ekonomi, investasi, pertahanan, dan pendidikan.
Dalam pertemuan bilateral tersebut, Presiden akan didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Menteri Luar Negeri, Sekretaris Kabinet, serta Duta Besar RI untuk Kerajaan Thailand.
Agenda resmi Presiden Prabowo di Thailand akan ditutup dengan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara kedua negara, yang menandai keseriusan dalam memperluas kemitraan bilateral. Kegiatan akan ditutup dengan jamuan santap siang kenegaraan di Government House.
“Kunjungan ini diharapkan dapat mempererat persahabatan kedua negara dan membuka peluang kerja sama baru yang saling menguntungkan di masa mendatang,” pungkas Yusuf Permana. []
Nur Quratul Nabila A
