Polisi Gerebek Rumah Produksi Mercon di Bangkalan, Dua Orang Diamankan

BANGKALAN – Aparat Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Bangkalan menggerebek rumah produksi mercon di dua lokasi berbeda di Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Penggerebekan yang berlangsung hingga Jumat (7/3/2025) dini hari ini dilakukan di Desa Jambu dan Desa/Kecamatan Burneh, dengan dua orang diamankan dalam operasi tersebut.

Kasat Reskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi, mengimbau masyarakat untuk tidak memproduksi maupun membeli mercon karena berisiko tinggi bagi keselamatan.

“Kami kembali mengingatkan masyarakat agar tidak memproduksi atau membeli mercon. Selain membahayakan diri sendiri, hal ini juga mengancam keselamatan orang lain. Mari kita rayakan Idulfitri dengan aman tanpa ledakan mercon,” ujar Hafid dalam keterangan pers, Jumat (7/3/2025).

Dalam penggerebekan tersebut, polisi menyita sejumlah besar bahan peledak yang digunakan untuk meracik mercon.

“Jumlah bahan peledak yang ditemukan mencapai berkilo-kilo, tetapi masih dalam proses penghitungan. Kami juga sedang mendalami peran dari dua orang yang telah diamankan,” tambah Hafid.

Barang bukti yang ditemukan meliputi serbuk mercon, serbuk arang, aluminium powder, dan sendawa—bahan utama dalam pembuatan petasan. Meskipun tergolong bahan peledak berkekuatan rendah (low explosive), Hafid menegaskan bahwa akumulasi material dalam jumlah besar tetap berpotensi menyebabkan ledakan dahsyat yang dapat merusak rumah.

Dari penggerebekan sebelumnya di rumah produksi mercon di Desa Keleyan, Kecamatan Socah, polisi juga berhasil menyita sekitar satu kwintal bubuk petasan yang dikemas dalam beberapa bungkusan. Selain itu, lebih dari 1.000 petasan jenis sreng dor siap edar turut ditemukan.

Saat ini, seluruh barang bukti telah diamankan di Polres Bangkalan untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. Polisi terus mengembangkan kasus ini guna mengungkap jaringan produksi mercon ilegal yang ada di wilayah Bangkalan.

Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan jika menemukan aktivitas produksi atau peredaran mercon di lingkungan mereka demi mencegah potensi bahaya ledakan yang dapat menimbulkan korban jiwa. []

Nur Quratul Nabila A

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *